Jakarta – ebcmedia– Sebanyak 400 meter kubik sampah menumpuk di Pintu Air Manggarai, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (4/5/2023).
Material sampah kayu, bambu hingga sampah rumah tangga tersebut merupakan sampah kiriman dari kawasan hulu Sungai Ciliwung yang terbawa derasnya air, terlebih bendung Katulampa sempat mencapai level siaga 3 atau pada ketinggian 150 cm pada Rabu malam kemarin.
Tak hanya menyebabkan peningkatan debit air di Pintu Air Manggarai yang mencapai level siaga 3, tumpukan material sampah yang datang membuat petugas Unit Pengelola Kebersihan (UPK) Badan Air Provinsi DKI Jakarta kewalahan.
Petugas pun mengerahkan sejumlah alat berat serta belasan truk pengangkut sampah untuk mengevakuasi tumpukan sampah yang mencapai 400 meter kubik lebih agar tak menghambat aliran kali.
“Terpantau dari semalam informasi dari Katulampa kemarin siaga 3, jadi kita antisipasi dari kemarin malam hingga hari ini. Hari ini tumpukan sampah sudah menumpuk di Pintu Air Manggarai kurang lebih 400 kubik sampah yang akan kita evakuasi. Untuk ketinggian air sudah naik levelnya di 810 cm dengan status siaga,” ucap Prasetyo, Petugas UPS Badan Air.
Tumpukan sampah tersebut kemudian langsung dievakuasi petugas ke tempat pembuangan sementara perintis kemerdekaan, sebelum nantinya dibawa ke TPST Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat. (Oby)