Tangerang Selatan,ebcmedia-Bakal calon presiden (Bacapres) 2024 Prabowo Subianto mengutarakan dirinya nyaman di tengah-tengah Partai Bulan Bintang (PBB) yang baru saja melakukan deklarasi mendukungnya dalam kontestasi Pilpres 2024. Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan di acara Hari Lahir (Harlah) ke-25 dan Deklarasi Prabowo Subianto Calon Presiden RI 2024 di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (30/7/2023).
“Saya di tengah PBB, saya merasa nyaman,” aku Prabowo.
Prabowo juga berkelakar nyaman dengan PKB yang sudah kurang lebih satu tahun bersama dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dan disambut dengan gelak tawa Cak Imin.
“Kalau di tengah PKB saya merasa nyaman juga. Gus, jangan ke mana-mana, Gus!” Pinta Prabowo kepada Muhaimin Iskandar.
Prabowo menjelaskan dirinya memiliki banyak kesamaan dengan PBB. Seperti halnya tanggal lahir PBB yang jatuh pada tanggal 17 Juni dan menurut Prabowo 1+7 sama dengan 8 di mana angka 8 merupakan angka yang selalu melekat dalam hidupnya.
“Angka 8 selalu ada dalam hidup saya. Sandi saya dulu di TNI adalah 08,” terang Prabowo.
Ia juga menjelaskan angka 13 yang merupakan nomor urut PBB di Pemilu 2024 menjadi angka yang memiliki hubungan erat dengan dirinya. Menurut Prabowo jumlah 3+2+8 akan menjadi 13. Prabowo pernah memimpin Batalion 328 yang diklaim menjadi batalion terbaik di TNI.
Sementara itu, PBB melakukan perayaan Hari Lahir (Harlah) ke-25 sekaligus Deklarasi Prabowo Calon Presiden RI 2024. Dalam acara deklarasi tersebut turut hadir Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Muhammad Iriawan, Waketum Partai Gerindra, Habiburokhman, Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, dan Politikus Partai, Gerindra Dedy Mulyadi.
Selain itu ada hadir pula Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar, Wakil Ketua Umum PKB, dan Jazilul Fawaid, Wasekjen PKB, Syaiful Huda, Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara, Anas Urbaningrum, Sekjen PAN Eddy, Soeparno, dan Jubir PSI, Cheryl Tanzil.
PBB juga mengundang Presiden RI Joko Widodo, namun orang nomor satu di Indonesia tersebut berhalangan hadir. (Dian)
