Jakarta, ebcmedia – PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC) membantah adanya kebocoran pada kereta cepat whoosh di Stasiun Tegalluar, saat hujan deras di sertai angin kencang melanda kawasan tersebut pada Jumat siang (12/04/2014)
Bantahan tersebut di sampaikan General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa.
Menurut Eva, basahnya lantai rangkaian kereta whoosh di sebabkan cipratan air hujan yang masuk melalui pintu saat proses naik penumpang.
Terdapat satu rangkaian yang sedang melayani proses naik penumpang yakni rangkaian kereta G 1234, dimana terjadi cipratan air hujan pada kereta 1 dan kereta 6.
“Kami sampaikan tidak ada kebocoran di kereta cepat whoosh, memang ada air hujan yang masuk kedalam kereta dibeberapa bagian karena adanya tampias, karena pada saat itu hujan disertai dengan angin kencang,” terang Eva.
Namun, basahnya lantai kereta tidak sampai mengganggu aktifitas penumpang, karena langsung di keringkan oleh petugas KCIC.
“Aktifitas penumpang tidak terganggu, karena petugas kami langsung melakukan pengeringan dan juga pembersihan pada area-area yang terdampak,” ujar Eva.
Meski begitu, Eva meminta maaf atas ketidak nyamanan yang di rasakan para penumpang dengan nomor perjalanan ka G 1234 relasi Tegalluar – Halim keberangkatan Jumat pukul 14.00 WIB. (Oby).
