Warga Jakarta Akan Mendapat PTiga Program Kesehatan Unggulan

oleh
oleh
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, meluncurkan tiga program kesehatan unggulan untuk warga Jakarta, di Rusun Tanah Tinggi Johar Baru, Jakarta Pusat, Rabu hari ini.

Ketiga program kesehatan tersebut, antara lain: Pasukan Putih, JakCare, dan JakAmbulans.

“Kami meluncurkan Pasukan Putih yaitu untuk memberikan layanan kesehatan yang maksimal di Jakarta. Yang kedua adalah Jakcare yaitu konseling yang dibuka 24 jam dan gratis. Dan yang ketiga adalah JakAmbulans,” ujar Pramono dilansir dari website resmi Pemprov DKI Jakarta, Rabu (14/5/2025).

Pasukan Putih Layanan Kesehatan untuk Warga Lanjut Usia

Ia menyebut, program kesehatan Pasukan Putih merupakan layanan kesehatan proaktif yang ditujukan khusus bagi warga lanjut usia.

Kemudian, untuk warga dengan kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes dan stroke.

Nantinya, kata dia, tim Pasukan Putih akan memberikan layanan kesehatan langsung ke rumah-rumah warga yang membutuhkan.

JakCare Layanan Konseling 24 Jam

Kemudian, program JakCare, lanjutnya, adalah layanan konseling 24 jam yang dirancang untuk membantu warga, yang mengalami gangguan kesehatan mental akibat tekanan hidup.

“Layanan ini dapat diakses melalui aplikasi JAKI atau melalui nomor telepon 0800-1500-119 tanpa biaya konsultasi,” jelasnya.

JakAmbulans: Bantuan Medis Darurat Warga Jakarta

Gubernur DKI Jakarta mengatakan, program JakAmbulans menyediakan 86 mobil ambulans dan 17 motor ambulans.

Yakni, untuk memberikan respons cepat terhadap kebutuhan medis darurat warga Jakarta.

Ia menambahkan, layanan ambulans dapat diakses melalui nomor darurat 112 atau 119, serta melalui aplikasi JAKI.

“Ini mudah-mudahan bisa membantu masyarakat yang ada di Jakarta,” kata Gubernur DKI Jakarta.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati, menjelaskan, layanan JakCare didukung oleh call center yang diisi oleh tenaga psikolog klinis,yang siap melayani masyarakat selama 24 jam.

Ia mengatakan, Call center ini terhubung dengan rumah sakit khusus jiwa dan layanan kesehatan jiwa di puskesmas serta rumah sakit umum daerah (RSUD).

“28 dari 44 Puskesmas yang ada di DKI semuanya sudah memiliki tenaga psikolog, begitu juga 31 RSUD semuanya yang sudah menyediakan layanan kesehatan jiwa,” ungkap Ani.

Ani juga menuturkan, layanan kesehatan JakCare juga diperuntukkan bagi perempuan dan anak korban kekerasan.

Selain itu, Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi upaya Pemprov DKI Jakarta,dalam meningkatkan layanan kesehatan masyarakat.

Ia juga menekankan, pentingnya melakukan promosi kesehatan dan pencegahan penyakit.

“Yang penting masyarakat itu tahu gimana cara hidup sehat, bahasa kesehatannya promotif. Yang kedua, masyarakat itu melakukan cek kesehatan gratis. Itu namanya preventif,” pungkasnya.

(Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.