Pemerintah Tetapkan Lebaran Idul Adha Dirayakan 6 Juni 2025

oleh
oleh
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) resmi menetapkan 1 Dzulhijjah 1446 Hijriah jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025. Dengan demikian, Hari Raya Idul Adha 1446H atau 10 Dzulhijjah akan diperingati pada Jumat, 6 Juni 2025.

Keputusan tersebut diumumkan oleh Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, dalam konferensi pers usai Sidang Isbat yang digelar di Auditorium HM. Rasjidi, Kemenag RI, Jakarta Pusat, Selasa (27/5/2025) malam.

“Maka kita bisa menyimpulkan bahwa tanggal 1 Dzulhijjah jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025. Sehingga Idul Adha (10 Dzulhijjah) bertepatan dengan hari Jumat, 6 Juni 2025,” ujar Nasaruddin pada pukul 19.45 WIB.

Sidang Isbat kali ini sempat mengalami penundaan dari jadwal semula pukul 19.15 WIB, karena menunggu hasil pemantauan hilal dari berbagai wilayah Indonesia, khususnya bagian barat. Berdasarkan laporan, hilal berhasil terlihat di Aceh, dan disaksikan langsung oleh seorang pengamat bernama Pak Nabil yang telah diambil sumpahnya oleh pihak berwenang.

Penetapan awal bulan Dzulhijjah didasarkan pada kriteria yang disepakati oleh Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS), yakni ketinggian hilal minimal 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat. Pemerintah menggunakan dua metode utama dalam penentuan ini: hisab (perhitungan astronomis) dan rukyatul hilal (pengamatan langsung).

“Indonesia menganut prinsip wilayatul hukmi, artinya jika hilal terlihat di salah satu wilayah, maka sudah sah mewakili seluruh wilayah Indonesia,” jelas Cecep Nurwendaya dari Tim Hisab dan Rukyat Kemenag.

Menurut pemaparan Cecep dalam seminar posisi hilal yang digelar pukul 16.00 WIB, hanya sebagian wilayah Indonesia, seperti Provinsi Aceh, yang telah memenuhi kriteria visibilitas hilal sesuai standar MABIMS. Namun, hal itu cukup untuk menetapkan awal Dzulhijjah secara nasional.

Pemantauan hilal sendiri dilakukan di 114 titik seluruh Indonesia, termasuk 32 titik di Jawa Timur, 15 titik di Sumatera Barat, dan 10 titik di Jawa Barat.

Sementara itu, organisasi kemasyarakatan Islam Muhammadiyah telah lebih dulu menetapkan bahwa Idul Adha 1446H jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025, berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal yang tidak mengharuskan pengamatan langsung. Keputusan tersebut tertuang dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah No. 1/MLM/I.0/E/2025 yang ditandatangani pada 28 Januari 2025 di Yogyakarta.

Dengan demikian, penetapan pemerintah kali ini sejalan dengan keputusan Muhammadiyah, serta sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti.

(Dhii)

No More Posts Available.

No more pages to load.