Prabowo Janji Evaluasi Program MBG Usai Kasus Keracunan Massal

oleh
oleh
Presiden Prabowo Subianto menegaskan kembali tujuan utama program Makan Bergizi Gratis (MBG), yakni membantu anak-anak Indonesia yang masih kesulitan mendapatkan makanan bergizi. Foto: Tangkap layar kanal Youtube Sekretariat Presiden.
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia.id – Presiden Prabowo Subianto menegaskan kembali tujuan utama program Makan Bergizi Gratis (MBG), yakni membantu anak-anak Indonesia yang masih kesulitan mendapatkan makanan bergizi. Penegasan itu ia sampaikan di tengah sorotan publik atas insiden keracunan massal yang terjadi di sejumlah daerah.

“Tujuan makan bergizi adalah untuk anak-anak kita yang sering sulit makan. Mungkin kita-kita ini makan lumayan, mereka tuh makannya hanya nasi pakai garam. Ini yang harus kita kasih,” kata Prabowo saat tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (27/9/2025), sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Prabowo mengakui, pelaksanaan program berskala nasional seperti MBG memang tidak mudah karena melibatkan jutaan penerima manfaat.

“Untuk memberi makan sekian juta (anak) pasti ada hambatan di tangan, ini kita atasi ya,” ujarnya.

Meski begitu, Kepala Negara tetap optimistis seluruh tantangan dapat diatasi.

“Ini masalah (program) besar jadi pasti ada kekurangan dalam awal. Tapi, saya juga yakin bahwa kita akan selesaikan dengan baik,” tegasnya.

Sebagai langkah cepat, Prabowo menyatakan akan segera memanggil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana bersama sejumlah pejabat terkait guna membahas persoalan ini.

“Saya baru dari luar negeri tujuh hari, saya monitor ada perkembangan itu. Habis ini, saya langsung akan panggil Kepala BGN dengan beberapa pejabat. Kita akan diskusikan,” ucapnya.

Berdasarkan data, sejak Januari hingga 25 September 2025 terdapat 5.914 penerima manfaat yang terdampak insiden keamanan pangan MBG. Khusus pada September saja, tercatat 2.210 orang menjadi korban keracunan. Di Kabupaten Bandung Barat, kasusnya bahkan mencapai ribuan siswa hingga membuat Bupati Jeje Ritchie Ismail menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB).

(Ra)

No More Posts Available.

No more pages to load.