Jakarta, ebcmedia – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan belum menentukan sosok yang akan ditunjuk sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri), menggantikan Komjen Pol Ahmad Dofiri yang akan segera memasuki masa pensiun.
Menurut Listyo, saat ini terdapat sejumlah perwira tinggi berpangkat Komisaris Jenderal yang dinilai memiliki kompetensi untuk menduduki jabatan strategis tersebut.
“Bintang 3-nya banyak, banyak Pak Waka,” ujar Kapolri kepada awak media di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (21/6/2025).
Listyo menegaskan, kriteria utama calon Wakapolri adalah sosok yang memiliki karakter serta kemampuan yang sejalan dengan Komjen Ahmad Dofiri.
“Saya baru mau nanya beliau (Komjen Dofiri). Saya mau nyari yang mirip beliau,” ucapnya, tanpa memberikan penjelasan lebih jauh mengenai kandidat yang tengah dipertimbangkan.
Di sisi lain, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho mengungkapkan bahwa penyusunan nama-nama calon Wakapolri saat ini masih berlangsung dan akan diumumkan langsung oleh Kapolri pada saat yang tepat.
“Saat ini sedang dalam proses. Nama yang disusun nanti Pak Kapolri akan menyampaikan,” kata Sandi.
Sumber internal menyebut, beberapa nama perwira tinggi bintang tiga yang disebut-sebut masuk bursa calon Wakapolri di antaranya:
1. Komjen Wahyu Hadiningrat (Akpol 1992) yang kini menjabat Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Astamarena)
2. Komjen Dedi Prasetyo (Akpol 1990) sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri, dan
3. Komjen Fadil Imran (Akpol 1991) yang menjabat Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam).
Jabatan Wakapolri dinilai strategis untuk menjaga kesinambungan kepemimpinan Polri dan memperkuat koordinasi internal dalam melaksanakan tugas-tugas pelayanan, perlindungan masyarakat, serta penegakan hukum di seluruh wilayah Indonesia.
(Red)
