Dewan Pers Desak Istana Jelaskan Pencabutan ID Card Reporter CNN Indonesia

oleh
oleh
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia.id – Dewan Pers angkat bicara terkait pencabutan kartu identitas (ID Card) jurnalis CNN Indonesia yang bertugas di lingkungan Istana Kepresidenan. Lembaga ini mengingatkan agar setiap pihak menghormati kebebasan pers sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999.

“Biro Pers Istana sebaiknya memberikan penjelasan mengenai pencabutan ID Card wartawan CNN Indonesia agar tidak menghambat pelaksanaan tugas jurnalistik di lingkungan Istana,” kata Ketua Dewan Pers Komaruddin Hidayat, Minggu (28/9/2025), dikutip dari laman Dewan Pers.

Dalam pernyataan resminya, Dewan Pers menyampaikan empat poin penting:

1. Biro Pers Istana diminta menjelaskan pencabutan ID Card wartawan CNN Indonesia agar tidak menghambat tugas jurnalistik.

2. Semua pihak diminta menghormati fungsi pers yang dilindungi undang-undang.

3. Kasus serupa diharapkan tidak terulang demi terjaganya iklim kebebasan pers.

4. Akses liputan reporter CNN Indonesia yang dicabut harus segera dipulihkan.

Polemik bermula ketika Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Sekretariat Presiden mencabut ID Pers Istana milik jurnalis CNN Indonesia, Diana Valencia, pada Sabtu (27/9). Menurut Pemimpin Redaksi CNN Indonesia, Titin Rosmasari, staf BPMI bahkan mendatangi kantor CNN Indonesia TV untuk mengambil langsung kartu tersebut.

“Benar telah terjadi pencabutan ID Pers Istana atas nama Diana Valencia. 27 September 2025. Tepatnya pukul 19.15 seorang petugas BPMI mengambil ID Pers Diana di kantor CNN Indonesia,” ujar Titin dikutip dari CNN Indonesia.

Titin mempertanyakan dasar pencabutan tersebut. Ia menyebut pihaknya sudah mengirim surat resmi ke BPMI dan Menteri Sekretaris Negara untuk meminta klarifikasi.

Lebih lanjut, Titin menegaskan pertanyaan yang diajukan Diana Valencia kepada Presiden Prabowo Subianto saat itu bersifat kontekstual dan penting, yakni mengenai isu program makan bergizi gratis (MBG) yang belakangan ramai diperbincangkan publik.

(Ra)

No More Posts Available.

No more pages to load.