Dapat Pantun dari Prabowo, Said Iqbal Salah Tingkah

oleh -1097 Dilihat
banner 468x60

Jakarta,ebcmedia-Presiden Partai Buruh, Said Iqbal mengaku senang mendapatkan pantun dari Prabowo Subianto di acara Milad PBB sekaligus Deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres RI 2024 di ICE BSD, Minggu (30/7/2023) kemarin.

Ia berterima kasih karena Ketua Umum Gerindra tersebut masih mengingat KSPI sebagai kawan lama yang saat itu mendukung Prabowo di Pilpres tahun 2014 dan 2019 yang lalu.

“Tentu kami berterima kasih kepada Pak Prabowo yang masih mengingat kami sebagai kawan lama, janganlah dilupakan begitu kan katanya,” kata Said Iqbal di daerah Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (31/7/2023).

Said Iqbal sedikit mengulas, pada tahun 2014 dan 2019 lalu, KSPI mendukung Prabowo secara all out. Bahkan Presiden Partai Buruh itu menjelaskan KSPI mendukung tanpa syarat untuk Menteri Pertahanan tersebut.

“2014 dan 2019 KSPI mendukung beliau tanpa syarat, kami total all out, biaya sendiri, mendukung beliau. Karena beliau adalah orang baik dan salah satu pemimpin bangsa yang baik. Kalau beliau masih mengingat kami, Partai Buruh yang representasi dari KSPI dan apalagi menyampaikan pantun yang secara tidak langsung untuk Partai Buruh,” lanjutnya

Said menilai Prabowo sebagai pribadi yang baik dan hangat, suka merangkul serta tidak pendendam. Ia juga mengklaim bahwa Prabowo lebih mencintai Tanah Air dibandingkan dirinya sendiri. Hal itu tergambarkan dengan pengabdiannya kepada Indonesia.

“Kami mendoakan beliau supaya tetap sehat walafiat, tetap punya semangat, dan beliau adalah patriot sejati. Saya sebagai Pimpinan Partai Buruh, secara personal tau benar sikap Pak Prabowo patriot sejati, cinta pada Tanah Air melebihi cinta pada dirinya. Jadi layak Pak Prabowo maju sebagai Capres,” ujarnya.

Sebelumnya dalam sambutan di acara Milad PBB serta Deklarasi dirinya, Prabowo sempat melemparkan pantun kepada Partai Buruh yang saat itu diwakili oleh Ketua Tim Khusus Pemenangan Partai Buruh, Said Salahudin.

“Satu Dua Cempaka Biru

Tiga Empat dalam Jambangan

Walau Saudara Bisa Dapat Banyak Kawan Baru

Kawan Lama Dilupa Jangan’

Alamatnya sudah jelas ke mana, terima kasih Partai Buruh, salam kepada Said Iqbal. Kawan lama dilupa jangan dong” ujar Prabowo, pada Minggu (30/7/2023).

Partai Buruh belum Tentukan Dukungan

Saat ditanya mengenai Capres mana yang akan didukung, Said Iqbal dengan tegas Partai Buruh belum menentukan pilihan. Menurutnya dalam mekanisme untuk menentukan sikap, Partai Buruh melewati tiga tahapan. Tahap pertama, yaitu Rakernas yang sudah dilakukan pada Februari 2023 yang menghasilkan empat nama Capres yang berkembang. Empat nama tersebut adalah Ganjar Pranowo, Said Iqbal, Anies Baswedan, dan Najwa Shihab.

Namun belakangan, pasca-Rakernas, nama Prabowo Subianto muncul dalam radar nama Capres yang akan diusung. Pada Agustus akhir Said menyebut Partai Buruh akan melakukan konvensi terhadap nama-nama Capres yang telah berkembang itu. Nantinya setelah itu akan ada keputusan tertinggi dalam Rapat Presidium yang akan dilakukan sekitar Oktober mendatang.

“Dalam menentukan Capres, yang pertama partai butuh ada tiga tahapan dalam mekanisme dalam menentukan Capres. Tahap pertama, Rakernas sudah terjadi di Februari 2023 yang lalu. Ada empat nama Capres yang berkembang, yaitu Ganjar Pranowo, Said Iqbal, Anis Baswedan dan Najwa Shihab. Belakangan nama Pak Prabowo juga muncul jadi ada 5 calon yang nanti akan masuk ke tahap lanjutan akhir Agustus atau awal september tahapannya Konvensi Capres Partai Buruh terbuka untuk umum,” tegasnya

“Dari konvensi itu nanti ada keputusan tertinggi partai diantara dua kongres namanya adalah Rapat Presidium di situlah akan ditentukan sekitar bulan Oktober,” lanjutnya.

Namun Said mengatakan Partai Buruh tidak akan berkoalisi dengan partai politik yang pro terhadap Omnibus Law UU Cipta Kerja. Ia menegaskan Partai Buruh akan berkoalisi dengan calon presiden secara personal, membentuk sebuah kontrak secara langsung dengan Capres yang akan diusungnya kelak.

“Partai Buruh tidak akan berkoalisi dengan partai politik yang pro Omnibus Law yang mengesahkan. Partai Buruh akan berkoalisi dengan calon presiden secara personal jadi bentuknya kontrak politik jadi langsung dengan Capres,” ujarnya.

Sebelumnya Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza mengklaim sebentar lagi Partai Buruh akan merapat dengan Koalisi Kebangkita Indonesia Raya bersama dengan Gerindra dan juga PKB. (Dian)

No More Posts Available.

No more pages to load.