“Yang paling mungkin kami lakukan, sampai dengan saat ini adalah “berteriak” kepada penjaga ketika kondisi Bapak Lukas Enembe menurun terakhir kali, sebelum dia dibantarkan ke rumah sakit. Kami melihat bahwa dia tidak bisa makan dan minum hanya sangat sedikit. Ketika kami melihat hal ini serta melihat kakinya yang membengkak, maka kami hanya mampu untuk mendesak penjaga agar segera membawa dia ke rumah sakit,” pungkasnya.
John cerita, pernah di awal penahanan Lukas Enembe, tiba-tiba datang delegasi dari Komnasham. Sebelum delegasi memasuki ruang tahanan, warga rutan mendapati Lucas Enembe bugil sesudah ngompol di lorong depan kamar isolasi. Untuk menjaga penampilan bersih rumah tahananan, mereka tergesa-gesa mengganti kasur dan sprei di kamar Lukas Enembe, serta memakaikan dia celana.