AEAI Berkomitmen untuk Meningkatkan Porsi EBT dalam Kebijakan Energi Nasional

oleh -3691 Dilihat
oleh
banner 468x60

Jakarta,ebcmedia– Penggunaan energi fosil yang kotor dan mahal akan terus dikurangi porsinya dalam Kebijakan Energi Nasional. Kebijakan ini mendapatkan dukungan dari Asosiasi Energi Angin Indonesia (AEAI). Organisasi ini  berharap dapat berandil yang besar dalam membantu pemerintah untuk mencapai target bauran energi nasional 2050.

Feiral Rizky Batubara, Ketua Dewan Pembina AEAI, menegaskan bahwa organisasinya siap untuk berkolaborasi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan guna mencapai tujuan-tujuan dalam Kebijakan Energi Nasional.

“Kami di AEAI berkomitmen untuk mendukung pemerintah Indonesia dalam meningkatkan porsi Energi Baru Terbarukan (EBT) dalam bauran energi nasional. Energi angin memiliki potensi besar yang belum sepenuhnya dimanfaatkan, dan kami akan bekerja keras untuk memastikan bahwa potensi ini dapat diwujudkan,” ujar Feiral, Kamis  (1/8/2024).

Dirinya optimis bahwa Indonesia akan mencapai 30 persen EBT dalam Bauran Energi pada 2050 dengan di dukung organiasinya.

“Kami percaya bahwa Indonesia dapat mencapai target ambisiusnya dalam meningkatkan porsi EBT menjadi 30 persen pada tahun 2050, seperti yang tercantum dalam Kebijakan Energi Nasional. Energi angin akan menjadi bagian integral dari upaya ini, dan AEAI siap untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam perjalanan menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.” tambah Feiral.

Menurutnya, AEAI akan berupaya memberikan masukan dan menjalin kerjasama dengan pemerintahan Indonesia untuk mengembangkan industri angin di Indonesia dan membina kemitraan dengan lembaga dalam dan luar negeri.

“Peran dari AEAI tersebut sebagai kekuatan pendorong dalam membentuk kebijakan yang mendukung pertumbuhan penggunaan energi terbarukan, khususnya energi angin,” ujar Feiral.

No More Posts Available.

No more pages to load.