Jakarta, ebcmedia – Mantan komisioner KPU RI Wahyu Setiawan diperiksa KPK, Senin (6/1/2025), terkait dengan kasus suap dan perintangan penyelidikan dengan tersangka Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Selain Wahyu, KPK juga memeriksa mantan anggota Bawaslu RI Agustiani Tio Fridelina di waktu berbeda.
Wahyu menjalani pemeriksaan selama 6 jam sejak pukul 12.34 hingga 18.31 WIB di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
“Hari ini saya hadir memenuhi panggilan sebagai saksi atas tersangka Pak Hasto Kristiyanto,” kata Wahyu kepada awak media, dikutip dari RMOL.
Ia mengaku, pertanyaan yang dilontarkan tim penyidik kepadanya hanya pertanyaan mengulang dari pertanyaan sebelumnya ketika diperiksa sebagai saksi maupun tersangka pada 2020 lalu.
“Jadi tidak ada informasi baru yang saya berikan. Tetapi saya meneliti kembali jawaban saya yang dulu, sehingga pada dasarnya pemeriksaan saya sudah rampung, dan tidak ada hal baru yang saya sampaikan. Karena sudah saya sampaikan semuanya sebelumnya,” terang Wahyu.
Selain itu, ia mengaku kenal baik dengan Hasto maupun terpidana lainnya, yakni mantan anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina.
Meskipun kenal baik, ia menegaskan tidak pernah ada pembicaraan terkait proses pergantian anggota DPR periode 2019-2024 pada waktu itu.
“Saya perlu jelaskan bahwa tidak ada tekanan apapun dari PDI Perjuangan terkait dengan proses-proses politik sepanjang Pemilu 2019. Dan itu jelas. Saya menyampaikan persoalan yang terjadi pada diri saya itu persoalan saya pribadi, tidak ada kaitannya dengan lembaga KPU, jadi saya bertanggung jawab penuh atas yang saya lakukan. Dan saya sudah menjalankan proses hukum, jadi sudah jelas sebenarnya posisi saya,” pungkas Wahyu.
Sementara, mantan anggota Bawaslu RI Agustiani Tio Fridelina meminta kepada penyidik KPK untuk melanjutkan pemeriksaan dirinya pada Rabu (8/1/2025). Ia yang baru diperiksa selama 4 jam mengaku sedang sakit, sehingga tidak bisa melanjutkan proses pemeriksaan.
“Kita bahas BAP yang lama, terus saya kebetulan kondisi lagi nggak sehat, jadi saya minta ditambah lagi aja waktunya. Nanti saja sama lawyer saya, ini sudah agak pusing,” kata Tio usai pemeriksaan.
(Red)
