Hotman Paris Akan Bantu Kasus Penembakan Polisi di Way Kanan, Sebut Bakal Hubungi Prabowo

oleh -1239 Dilihat
oleh
Foto :ItdNews
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Pengacara kondang Hotman Paris mengatakan, akan membantu istri 3 polisi yang tewas ditembak oknum TNI di tempat sabung ayam Way Kanan, Lampung. Pihak keluarga korban telah menghubungi Hotman 911 demi mencari keadilan atas pelaku penembakan yang tak kunjung ditetapkan sebagai tersangka.

Oleh karena itu, Hotman Paris bertemu langsung dengan keluarga 3 polisi tersebut dalam jumpa pers yang digelar di kawasan Kelapa Gading, hari ini.

Keluarga yang datang ada ibu dan kakak dari Briptu Ghalib Surya Ganta dan serta kakak dan anak dari Kapolsek Way Kanan AKP Lusiyanto.

Istri Korban Dihadang Bertemu Hotman

Namun, istri dari AKP Lusiyanto dan Aipda Petrus Apriyanto batal hadir lantaran dihadang oleh oknum polisi saat hendak melakukan perjalanan ke Jakarta.

“Hari ini tim Hotman 911 mendampingi sebagian dari keluarga 3 polisi korban penembakan di Lampung. Jadi ibu tujuannya datang ke Jakarta dan kirim video ke kita adalah untuk menghimbau supaya Penegakkan hukum kepada 2 oknum TNI yang sudah mengaku itu ditetapkan sebagai tersangka,” ucap Hotman Paris saat Konferensi Pers di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (25/3/2025).

Keluarga Korban Ceritakan Kronologi

Sambil berderai air mata, anggota keluarga menceritakan kronologi kematian para polisi yang gugur saat menggerebek tempat sabung ayam di Kampung Karang Manik, Way Kanan, Lampung, pada Senin (17/3) lalu. Mereka semua mempertanyakan alasan mengapa hingga 9 hari kasus ini bergulir, belum ada orang yang ditetapkan sebagai tersangka.

Padahal 2 jam selang aksi penembakan terjadi, seorang oknum TNI sudah menyerahkan diri dan mengaku sebagai pelaku. Menurut Hotman, seseorang bisa langsung ditetapkan sebagai tersangka apabila sudah memenuhi 2 alat bukti.

“Begitu sudah dipenuhi minimum 2 alat bukti harus langsung jadi tersangka apalagi si pelaku sudah mengaku dan kedua juga banyak saksi. Itu yang dipertanyakan semua pihak dan keluarga kenapa tidak langsung tersangka?” jelas Hotman.

Hotman Paris Akan Usut Tuntas Kasus Tersebut

Untuk itu, Hotman Paris mengimbau kepada petinggi polisi dan TNI di Lampung untuk mengusut masalah ini. Hotman mengaku telah dihubungi petinggi TNI setelah video keluarga polisi korban penembakan tersebut viral usai diunggah di akun media sosial sang pengacara itu.

“Memang saya tadi pagi sudah dapat bisikan dari petinggi TNI angkatan darat, saya gak bisa bilang nama, katanya siang ini akan dibereskan. Pengertian dibereskan itu saya gak tahu apakah maksudnya, akan resmi diumumkan sebagai tersangka dari Angkatan Darat. Sepertinya mengarah ke sana,” kata Hotman.

Akan Hubungi Presiden Prabowo

Apabila penetapan tersangka tak kunjung dilakukan, pengacara bergaya parlente itu akan melaporkan kasus ini langsung kepada Presiden RI Prabowo Subianto.

“Kalau tidak ada pengumuman tersangka hari ini dari TNI, apa yang kita lakukan secara prosedur hukum tidak ada. Yang kita lakukan adalah memposting tangisan keluarga ini di instagram Hotman Paris dan akan saya kirim ke Pak Prabowo,” tegas Hotman.

Sebagai informasi, 3 polisi telah gugur dalam operasi penggerebekan aktivitas judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Way Kanan, Lampung pada Senin (17/3) sore. Penggerebekan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto.

Namun saat tiba di tempat sabung ayam, para polisi diserang dengan tembakan oleh orang tak dikenal (OTK). Insiden tersebut menewaskan 3 anggota polisi, termasuk Kapolsek Ipu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, dan Bripda Ghalib Surya Ganta.

Petugas gabungan dari polisi dan anggota TNI diturunkan untuk mengusut pelaku. Sebelumnya tersiar kabar kalau judi sabung ayam tersebut merupakan milik oknum prajurit TNI. Hingga kini proses penyelidikan terhadap orang yang bertanggung jawab atas kasus ini serta motif penembakan masih terus bergulir.

(AR)

No More Posts Available.

No more pages to load.