Jakarta,ebcmedia– Panitia penyembelihan hewan kurban Rumah Tahanan Negara Kelas 1 Salemba, Jakarta Pusat mempunyai metode unik dalam menyembelih hewan kurban pada Idul Adha Tahun ini.
Pemandangan berbeda terlihat saat prosesi pemotongan hewan kurban, di lapangan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas 1 Salemba,Jakarta Pusat, Senin (17/6/2024).
Meski sempat berontak, sapi berbobot kurang lebih 1 ton sumbangan dari Menteri Hukum dan Ham, Yasona Laoly akhirnya tak berkutik saat dimasukan ke dalam kotak besi dengan panjang 2 meter dan lebar sekitar 1 meter.
Setelah semua anggota tubuh sapi dipastikan telah terikat, barulah rangka besi direbahkan bersama dengan tubuh sapi.
Kepala Rumah Tahanan Kelas 1 Salemba, Jakarta Pusat, Fauzi Harahap menyebut dalam Idul Adha tahun ini Rutan Salemba menyembelih sebanyak 16 ekor sapi dan 9 ekor kambing.
Berbeda dari tahun sebelumnya, proses penyembelihan sengaja menggunakan metode unik guna mempermudah proses penyembelihan serta mengantisipasi hewan kurban yang mengamuk saat hendak disembelih.
“Tahun ini, kita mendapatkan bantuan dan dukungan hewan kurban sapi sebanyak 16 ekor dan kemudian hewan kurban jenis kambing sebanyak 9 ekor, nanti pengolahan daging hewan kurban akan kita bagikan kepada seluruh warga binaan kita yang ada di Rutan Kelas 1 Jakarta Pusat tanpa terkecuali”, Terang Fauzi Harahap
Selain akan dibagikan ke seluruh warga binaan yang mendekam di Rutan Salemba, daging hewan kurban yang telah disembelih juga akan dibagikan ke seluruh warga diluar Rutan salemba hingga panti asuhan.(RK).
