Jakarta, abcmedia – Dampak adanya aksi unjuk rasa peringatan hari buruh sedunia atau mayday, di kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat , membuat PT Kereta Api Indonesia (KAI) daerah operasional satu (daop 1) Jakarta melakukan pengaturan pola operasi keberangkatan kereta api jarak jauh, Senin (1/5/2023).
Perjalanan kereta api jarak jauh yang biasanya hanya berhenti di stasiun gambir kini dapat berhenti melayani penumpang di stasiun Jatinegara.
Langkah ini dilakukan agar para calon penumpang tak mengalami keterlambatan perjalanan hingga resiko tertinggal kereta akibat adanya kemacetan di sekitar Stasiun Gambir.
Adapun pada hari ini, PT KAI mencatat terdapat 16 keberangkatan kereta api dari stasiun gambir yang juga melayani naik penumpang di stasiun jatinegara diantaranya yakni KA Argo Cirebon relasi Gambir – Tegal, KA Argo Dwipangga tambahan relasi Gambir – Bandung, KA Taksaka relasi Gambir – Yogyakarta.
Kepala humas PT KAI daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengungkapkan pengaturan pola operasional khusus dilakukan dampak adanya aksi unjuk rasa peringatan Hari Buruh Internasional atau Mayday.
Dia berharap para calon penumpang tak mengalami keterlambatan perjalanan hingga resiko tertinggal kereta akibat adanya kemacetan di sekitar stasiun gambir dan dapat berangkat dari stasiun jatinegara sebagai alternatif stasiun keberangkatan satu jam sebelum jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.
“Mengantisipasi terjadinya kemacetan di sekitar wilayah gambir, maka PT KAI daop 1 Jakarta memberikan kebijakan untuk hari ini pada tanggal 1 mei, sekitar 16 nomor KA yang akan berangkat dari stasiun gambir, ini juga akan berhenti di stasiun jatinegara, untuk melayani naik penumpang jarak jauh, adapun 16 no ka tersebut keberangkatan mulai pukul 9 pagi sampe dengan pukul 18.40 nanti,”
“Sehingga masyarakat yang akan menuju gambir memiliki alternatif stasiun untuk naik di stasiun jatinegara sewaktu waktu di sekitar wilayah gambir mengalami kemacetan”, ucap Eva Chairunisa.
Peringatan hari buruh internasional atau mayday pada hari ini diprediksi dihadiri 50 ribu massa buruh yang datang dari berbagai kota penyangga ke sejumlah titik lokasi ibukota.
Sebanyak 6000 personel gabungan juga dikerahkan untuk mengamankan jalannya peringatan mayday.*** oby /sr