Industri Entertainment Tak Selalu Garap Ceruk Pasar Pengusaha Buddhis

oleh -1064 Dilihat
oleh
banner 468x60

Beberapa musisi Buddhis _commit_ menjalankan usaha music and creative works selama lebih dari 20 tahun. Terbukti, jasa penyedia musik termasuk untuk jingle iklan bisa bertahan selama lebih dari 20 tahun.

“Beberapa pencipta lagu termasuk _jingle_ iklan kebetulan saja beragama Buddha seperti Darmadi Tjahjadi, Jan Hien. Mereka masih mengandalkan segmen (ceruk pasar) Buddhis, jarang  handle proyek lain,” kata Filin.

Mengapa mereka bertahan sudah lebih dari 20 tahun, karena memang namanya sudah branded (dikenal) di kalangan umat Buddha. Mereka sering tampil juga di berbagai kegiatan HUT Wihara, dan lain sebagainya.

“Awalnya mereka terkenal dari acara-acara agama Buddha. Tapi perusahaan yang bukan milik Buddhis, artinya secara komersial, belum tentu mau menggunakan jasa perusahaan Dharmadi, Jan Hien.”

No More Posts Available.

No more pages to load.