Inflasi 2023 Indonesia Termasuk Terendah di Antara Negara G20, Ini Menurut Mendagri

oleh -3493 Dilihat
oleh
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan NFA, Andriko Noto Susanto mengungkapkan inflasi tahun 2023 menurun signifikan dibanding tahun 2022 yang tercatat 7,43 persen. Menurutnya, capaian dimaksud merupakan buah dari sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam Pengendalian Inflasi.

Andriko menyampaikan “Kami di Badan Pangan Nasional mengapresiasi Kementerian Dalam Negeri yang komitmen untuk selalu mengevaluasi pertumbuhan ekonomi melalui seluruh perangkat daerah dan selalu melakukan koordinasi dengan pihak terkait guna menjaga stabilitas harga,” ungkapnya.

Dalam arahannya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyampaikan, mengenai kondisi perkembangan inflasi global dan Indonesia. Dimana, dari 186 negara di dunia, Indonesia berada di peringkat 52 terendah.

Tito Karnavian mengatakan, angka inflasi Indonesia termasuk yang terendah di antara negara G20. Menurutnya, Indonesia menempati peringkat 7 dengan inflasi 2,61 persen di antara 24 negara lainnya.

“Kalau dibandingkan dengan negara G20, 24 negara. Kita cukup bagus peringkat kita nomor 7 terendah,” ucapnya saat memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2024 di Gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin (8/1/2024).

Andriko menambahkan “Mendengar penjelasan Mendagri tentu dengan angka ini relatif terkendali tapi kita jangan terlena, apalagi daerah. Karena terjadi variasi di tingkat nasional, angka ini angka kombinasi dari penyatuan kerja pemerintah pusat dan daerah,” sebut Andriko.

Lebih lanjut, Andriko menyampaikan beberapa komoditas pangan yang perlu menjadi perhatian dalam satu minggu terakhir antara lain jagung, cabai rawit merah, beras premium dan medium, dan kedelai.

“Terhadap komoditas di atas kami akan lakukan percepatan upaya-upaya stabilisasi harga pada awal tahun ini,” pungkasnya. (Gio)

No More Posts Available.

No more pages to load.