Kesal Alami Kerugian, Peternak Bagikan Ratusan Ekor Ayam Hidup ke Pengguna Jalan

oleh -1727 Dilihat
oleh
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Kesal terus alami kerugian hingga triliunan rupiah setiap tahunnya, Komunitas Peternak Unggas Nasional (KPUN) membagikan ratusan ekor ayam hidup kepada pengguna jalan di kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat.

Mereka rela menepikan kendaraan hingga berdesak desakan demi mendapatkan ayam hidup yang dibagikan secara cuma cuma oleh para peternak ayam mandiri.

Meski harus berdesak desakan dengan pengguna jalan lainnya, namun hal tersebut tak menyurutkan antusiasme mereka untuk mendapatkan ayam hidup gratis.

Ketua KPUN Alvino Antonio menyebut, aksi bagi ayam dilakukan sebagai bentuk kekesalan para peternak mandiri yang terus mengalami kerugian sejak  2018 lalu, di mana harga ayam yang mereka jual selalu di bawah harga pokok produksi.

Jika harga pokok produksi berkisar antara Rp20.500 – Rp21.500, namun realisasinya ayam hidup di kalangan peternak hanya dijual seharga 16 – 17 ribu rupiah per kilogram hingga para peternak pun mengalami kerugian 2 – 3 ribu rupiah per kilogram. 

“Bentuk kekesalan kami karena harga ayam hidup di kandang itu murah di bawah biaya  pokok produksi hari ini antara Rp20.500 sampai Rp21.500 karena harga pakan naik lagi, harga hidup di kandang antara Rp16.000 sampai Rp17.000 per kg tapi harga di tingkat masyarakat masih stabil tinggi, kalau kami rata-rata ambil per tahun itu kemudian 2000 sampai 3.000 per kg”, terang Alvino Antonio, pada Kamis (11/01/2024).

Harga ayam yang selalu di bawah biaya produksi sejak tahun 2018 membuat para peternak harus menelan pil pahit lantaran mengalami kerugian hingga mencapai Rp3,2 Triliun per tahun.

“Per tahun ini harga ayam sejak 2018 harga ayam selalu di bawah biaya produksi, jadi total kerugian kami kalau diakumulasi 20%, hampir Rp3,2 Triliun”, tutupnya. (Oby)

No More Posts Available.

No more pages to load.