Jakarta, ebcmedia – Polri bersama TNI dan kementerian terkait menggelar rapat koordinasi dalam rangka persiapan penanganan dan pengamanan arus mudik Lebaran 2024.
Pemerintah memprediksi jumlah pemudik tahun ini mencapai 193 juta orang atau naik drastis 50 persen dibanding tahun 2023.
Rapat koordinasi yang digelar di Jakarta, Senin (25/3/2024), dihadiri oleh Menteri Kooordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta dari perwakilan dari beberapa instansi terkait.
Rencana skenario pengamanan Hari Raya Idul Fitri tahun 2024 dan kelancaran serta keselamatan berlalu lintas saat arus mudik menjadi topik pembahasan.
Menteri Kooordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, pemerintah menyiapkan sejumlah strategi untuk menekan kecelakaan selama arus mudik tahun ini.
Penempatan petugas, sambungnya, di titik-titik rawan kecelakaan dan manajemen pemecah penumpukan kendaraan saat volume kendaraan mulai meningkat akan diterapkan di lapangan.
Berdasarkan data pemerintah, jumlah pemudik tahun ini meningkat tajam atau mencapai 193 juta orang, naik sebanyak 50 persen dibandingkan tahun lalu.
Untuk mengurangi dampak kemacetan dan menekan angka kecelakaan, pemerintah mengimbau pemudik sepeda motor mengikuti program mudik gratis yang diadakan oleh pemerintah.
“Bagi pemudik dengan sepeda motor dimohon dengan hormat untuk mengikuti mudik gratis yang disediakan oleh Polri yang menyediakan 1.067 kendaraan. Sementara BUMN, Kementerian Perhubungan dan Panglima TNI menyediakan mudik gratis dengan kapal laut, dan semua sepeda motor akan diangkut kapal pengangkut barang,” terang Muhadjir.
Untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas selama arus mudik, Polri akan menggelar Operasi Ketupat 2024 selama selama 13 hari, mulai 4 hingga 16 April 2024. Operasi Ketupat digelar di seluruh wilayah Indonesia seiring adanya peningkatan jumlah pemudik.
Sebelumnya, pemerintah memprediksi puncak arus mudik tahun 2024 akan terjadi pada 5-8 April 2024, sementara puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 13-16 April 2024.
Masyarakat diimbau mengatur waktu perjalanan agar terhindar dari kepadatan arus lalu lintas di sepanjang jalur mudik. (Oby)
