Jubir RK Ungkap Rencana Untuk Tangani Macet dan Polusi

oleh -293 Dilihat
oleh
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Penjabat (Pj) Gubernnur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menyampaikan kemacetan dan polusi udara jadi pekerjaan rumah yang masih susah diselesaikan di Jakarta. Jubir Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Muhammad Kholid mengungkapkan strategi yang akan dilakukan untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Kholid mengatakan emisi kendaraan dan kemacetan akan berkurang jika transportasi publik yang terintegrasi dibangun dengan baik. Sehingga polusi udara akibat emisi kendaraan bisa berkurang.

“Pembangunan transportasi publik yang terintegrasi, mudah dan terjangkau sehingga masyarakat berpindah ke transportasi publik,” kata Kholid.

“Selain itu, RIDO akan integrasikan dengang urban/social housing yang dekat dengan transportasi dan aktivitas ekonomi/ pekerjaan. Dengan begitu emisi kendaraan akan berkurang dan kemacetan akan berkurang,” lanjutnya.

Kholid mengungkapkan pasangan RIDO juga akan fokus pada pertumbukan ekonomi kreatif. Dia mengatakan RIDO mendorong terciptanya lapangan kerja.

“Pertama, kami ingin mendorong terciptanya kesempatan kerja seluas luasnya, khususnya untuk generasi muda yang sulit mencari kerja. Karena itu, pasangan RIDO akan menggarap serius tumbuh pesatnya sektor ekonomi kreatif sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru yg cocok dg SDM anak anak muda,” ujarnya.

Kholid menuturkan RIDO ingin mewujudkan biaya hidup serta pendidikan terjangkau di Jakarta. Dia menyampaikan RIDO akan membuat Jakarta menjadi kota global.

“Kedua, kami ingin mewujudkan biaya hidup yang terjangkau bagi semua. Transportasi yang terintegrasi, mudah dan murah. Pendidikan dan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas, serta hunian rakyat yang layak dan terintgerasi dengan pusat kegiatan ekonomi dan transportasi sehingga diharapkan mampu mengurangi kemacetan,” ucapnya.

“Ketiga, kota global yg memiliki daya tahan atau resiliensi dalam mengatasi berbagai bencana seperti banjir. Oleh karena itu tata kota dan infrastruktur harus adaptif dan responsif dalam mengatasi krisis iklim,” imbuhnya.

(Tim Ebcmedia)

No More Posts Available.

No more pages to load.