Jakarta, ebcmedia – Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Kertanegara, Kebayoran Baru Jakarta Selatan pada Selasa (15/10/2024) kemarin.
Kedatangan Pramono Anung banyak memunculkan tanda tanya, pasalnya kedatangannya tersebut bersamaan dengan kehadiran 49 tokoh yang di undang oleh Prabowo Subianto untuk diberikan penugasan sebagai menteri di kabinet nya.
tokoh partai politik yang datang antara lain Kader Partai Gerindra Prasetio Hadi, Yandri Susanto dari PAN, Nusron Wahid dari Golkar, Abdul Kadir Karding dari PKB, Agus Harimurti Yudhoyono dari Demokrat, dan Raja Juli Antoni dari PSI.
Diluar Partai politik Presiden terpilih Prabowo Subianto juga memanggil eks komisioner Komnas HAM Natalius Pigai, pengusaha Widiyanti Putri Wardhana, Mendagri saat ini Tito Karnavian, Wakapolri saat ini Komjen (Pol) Agus Andrianto, Veronica Tan, serta Mensesneg saat ini Pratikno.
Berbagai spekulasi dan pertanyaan muncul ketika Pramono Anung menyambangi Kertanegara, Apakah politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini turut membantu Prabowo di pemerintahan periode 2024-2029? pertanyaan ini patut diutarakan. Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri sampai kini masih bergeming soal posisinya pada pemerintahan Prabowo – Gibran.Apakah PDI-P akan berkoalisi atau oposisi?.
Ketua umum DPP PDI – P Puan Maharani terlihat sangat mulus berkomunikasi dengan Prabowo dan para stafnya.Rencananya Prabowo dan Megawati akan menggelar pertemuan pada hari ulang tahun Prabowo Kamis (17/10/2024) mendatang.
Belakangan diketahui, kedatangan Pramono Anung kemarin bukan untuk urusan masuk kabinet, Chiko Hakim juru bicara PDI-P menegaskan kedatangan Pramono ke Kertanegara bertujuan untuk menyampaikan pesan dari Megawati ke Prabowo.
“Saya belum mendapatkan update yang detail terkait ini. Namun, nampaknya Mas Pram menyampaikan pesan dari ibu (Megawati),” ucap Chicco Hakim saat dikonfirmasi. Dikutip dari laman Kompas.com
Pramono sendiri menyebut dirinya hanya meminta doa restu maju Pilkada Jakarta 2024 saat bertemu dengan Prabowo di Kertanegara. “Karena saya juga maju sebagai calon gubernur, minta doa juga begitu, ya,” ujar Pria yang belakangan akrab di sapa Mas Pram.
(Red)
