Partnership for the People, for the New World” Menjadi Ruh Kemitraan Indonesia dan Turki di usia ke-75

oleh -504 Dilihat
oleh
banner 468x60

Ankara, ebcmedia – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ankara menggelar Kick-Off Event Peringatan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Turki di Wisma Duta Besar.

Acara ini menjadi momen penting dimulainya perayaan kemitraan Indonesia-Turki yang telah terjalin sejak 1950.

Kegiatan dihadiri oleh anggota parlemen Ayşe Böhürler, Ketua Grup Kerja Sama Bilateral Parlemen Turki-Indonesia; CEO industri pertahanan; komunitas bisnis; Pejabat Pemerintah serta Akademisi, Asosiasi Persahabatan Indonesia-Turki, Konsul Kehormatan RI di Hatay, dan sejumlah media nasional Turki.

Dalam Pidato Kick-Off event Peringatan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Duta Besar RI untuk Turki, Achmad Rizal Purnama, yang kerap dipanggil Dubes Rizal garisbawahi hubungan

Indonesia-Turki dibangun atas dasar rasa saling menghormati, aspirasi bersama, dan komitmen kerja sama yang tinggi. “Sejarah hubungan kedua bangsa telah dimulai di era Kesultanan Utsmani, jauh sebelum hubungan diplomatik dibuka secara resmi, dengan interaksi budaya dan intelektualrakyat kedua bangsa” ujar Dubes Rizal.

Dalam 75 tahun terakhir, kemitraan kedua negara terus berkembang melalui kerja sama di bidang perdagangan, budaya, pertahanan, hingga solidaritas saat menghadapi tantangan global, termasuk saling membantu di masa bencana alam, terutama tsunami di Aceh dan gempa bumi di Turki.

Agar manfaat kemitraan dapat dirasakan secara langsung oleh rakyat kedua negara, Dubes Rizal menekankan pentingnya terus memperkokoh kemitraan bilateral di sektor prioritas 1+4: yaitu perdagangan, pertahanan, kesehatan, infrastruktur, serta energi baru dan terbarukan.

Peluncuran Logo dan Slogan Resmi

Salah satu momen penting dalam acara ini adalah peluncuran logo dan slogan resmi perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Turki. Logo tersebut, yang dibuat oleh mahasiswa Indonesia di Turki yang memenangkan sayembara pembuatan logo, melambangkan kedekatan kedua bangsa meskipun terpisah secara geografis.

“Partnership for the People, for the New World,” menjadi slogan atau tagline dari peringatan 75 tahun kemitraan Indonesia-Turki. Slogan ini menegaskan kemitraan kedua negara harus memberikan manfaat bukan hanya bagi masyarakat kedua negara, melainkan juga untuk

membangun tatanan dunia yang lebih adil dan sejahtera.Rangkaian Kegiatan Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Turki Sepanjang Tahun 2025 di Turki.

Peringatan 75 tahun ini akan diisi dengan berbagai kegiatan sepanjang tahun 2025, termasuk:

Pelaksanaan High Level Strategic Cooperation Council yang dipimpin oleh Presiden kedua negara; meningkatkan kerja sama Grup Kerja Sama Bilateral antar-Parlemen, Publikasi White

Paper bertajuk “100 Tahun Hubungan Indonesia-Turki”, promosi budaya dan bisnis Indonesia terpadu di Turki melalui Indonesian Day, forum bisnis, festival film, dan promosi kuliner di berbagai kota di Turki.

Untuk mensukseskan rangkaian acara ini, KBRI Ankara akan berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait termasuk institusi pemerintahan, pelaku bisnis, lembaga pendidikan dan riset, organisasi kemasyarakatan, serta juga pelajar.

Dalam semangat kolaborasi ini, Dubes RI menyampaikan optimisme terhadap masa depan hubungan kedua negara. Dubes Rizal menyampaikan bahwa peringatan 75 tahun ini merupakan batu loncatan untuk peringatan 100 tahun hubungan diplomatik kedua negara 25 tahun di masa mendatang pada tahun 2050.

Sebagai dua negara dengan populasi muslim terbesar di dunia dan sebagai pemimpin Global South, Indonesia dan Turki memiliki tanggung jawab bukan hanya kepada masyarakatnya masing masing, melainkan untuk ummat dunia. “Indonesia dan Turki memiliki misi untuk menciptakan tatanan dunia yang lebih adil berdasarkan perdamaian, keadilan, dan kesetaraan, serta terus bersatu untuk menanggulangi tantangan global” tutup Dubes Rizal.

(Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.