NFA-Kemendagri Rakor Pengendalian Inflasi Harga Beras

oleh -5450 Dilihat
oleh
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) melalui  Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan NFA I Gusti Ketut Astawa memaparkan, saat ini tren kenaikan harga beberapa komoditas pangan masih terjadi, salah satunya beras di tingkat pedagang eceran.

“Berdasarkan pengamatan kami melalui website Panel Harga Pangan, harga beras hari ini naik 30 rupiah menjadi 13.160 rupiah per kilogram untuk jenis Medium, dan naik 30 rupiah menjadi 14.760 rupiah per kilogram untuk jenis Premium.” ujar Ketut saat hadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri di Jakarta, pada Senin (25/9/2023).

Ketut menambahkan, dalam pengendalian inflasi pangan khususnya komoditas beras, NFA telah melaksanakan beberapa langkah aksi dan strategis untuk pengendalian harga beras, diantaranya Penetapan HPP Gabah Beras dan HET Beras, Penyaluran beras SPHP di PIBC, GPM di berbagai daerah, Penyaluran Bantuan Pangan Beras, serta Percepatan Realisasi Importasi Beras.

NFA terus melakukan akselerasi Penyaluran Bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dan Bantuan Penanganan Stunting. Penyaluran bantuan pangan beras untuk 21,353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan penyaluran bantuan pangan daging ayam ras dan telur ayam ras penanganan untuk 1,446 juta Keluarga Berisiko Stunting (KRS) untuk periode bulan September, Oktober, dan November mulai dilaksanakan secara masif di seluruh daerah.

“Saat ini untuk wilayah DKI Jakarta bantuan pangan tahap kedua bulan September sudah terealisasi 100% dan kami akan percepat secara keseluruhan, akan ditargetkan selesai pada akhir bulan ini,” imbuhnya.

Sebelumnya saat membuka Rakor, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengungkapkan situasi dunia saat ini masih sangat dinamis dan inflasi masih terjadi di beberapa negara besar, salah satunya Amerika Serikat.

“Di Amerika Serikat, mereka menaikkan suku bunga federalnya untuk mengendalikan inflasi, yang mereka targetkan bisa dikendalikan, namun sampai hari ini masih kesulitan,” ungkapnya.

Selaras dengan hal tersebut Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti membenarkan, kenaikan harga beras dalam negeri masih terus meningkat dan meluas. Akselerasi penyaluran bantuan pangan diharapkan dapat menekan kenaikan harga beras yang ada di pasaran.(Gio)

No More Posts Available.

No more pages to load.