Jokowi Tidak Hadiri HUT PDIP, Ganjar Buka Suara Soal Isu Perpecahan

oleh -1642 Dilihat
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo buka suara terkait isu perpecahan yang terjadi antara PDI Perjuangan dengan Presiden RI, Joko Widodo.

Terlebih, orang nomor satu di Indonesia itu tidak terlihat batang hidungnya dalam acara perayaan HUT ke-51 PDIP yang diselenggarakan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Rabu (10/1/2024).

Ganjar menepis isu perpecahan sehingga membuat Jokowi tidak hadir. Menurut mantan Gubernur Jawa Tengah itu, kesibukannya sebagai kepala negara, membuat Jokowi berhalangan hadir dalam perayaan tahunan partai banteng bermoncong putih tersebut.

“Beliau (Presiden Jokowi) sedang kunjungan di luar negeri, tidak mungkin hadir dong kecuali baliau ada (di Indonesia) dan tidak hadir. Maka diwakili oleh Pak Wapres. Saya kira bukan persoalan itu (karena perpecahan antara PDIP dan Presiden Jokowi),” ujar Ganjar di Sekolah Partai PDIP pada Rabu (10/1/2024).

Ganjar juga mengomentari soal netralitas Jokowi dalam Pemilu 2024 ini. Menurutnya, Jokowi sebagai Presiden RI pasti menjaga kenetralitasannya.

“Tapi kalau soal netralitas, pasti semuanya berharap ada netralitas. Yang disampaikan Bu Mega adalah peringatan bagi kita semua untuk netral. Ketika semua netral, pasti akan menjadi harapan rakyat. Itu saja,” jelasnya.

Diketahui dalam perayaan HUT ke-51 PDIP  ini hanya Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin yang turut hadir. Sebelumnya, politikus PDIP Chico Hakim secara terang-terangan mengatakan PDIP tidak mengundang Presiden Jokowi lantaran pihaknya telah mengetahui Jokowi sedang di luar negeri.

“Bahwa presiden ada kepentingan untuk pergi ke luar negeri sehingga kami tidak mengundang beliau,” jelas Chico. (Dian)

No More Posts Available.

No more pages to load.