Jakarta, ebcmedia – Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menjawab soal isu yang berkembang mengenai Presiden Joko Widodo yang ingin bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Andi memaparkan, pertemuan antara Jokowi dengan Megawati itu akan terjadi setelah Ganjar Pranowo dan Mahfud Md memenangkan Pilpres 2024. Saat ini Megawati sebagai pimpinan partai berlambang banteng moncong putih itu meminta agar seluruh kader fokus untuk memenangkan paslon nomor urut 3.
“Pesan Ibu Mega ke kami jelas, fokus untuk pemenangan Pemilu 14 Februari 2024, jangan teralihkan konsentrasinya ke hal-hal lain. Jadi pertemuan antara Pak Jokowi dengan Ibu Mega pasti akan terjadi setelah Mas Ganjar menang,” ujar Andi di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, Kamis (25/1/2024).
Andi Widjajanto merupakan mantan anggota Tim 11 Jokowi pada Pilpres 2014. Ia mengaku saat ini Jokowi sangatlah berbeda, seakan seperti sosok yang gila dengan kekuasaan dan penuh akan pelanggaran etik.
Ia mengaku saat ini dirinya dan Jokowi berada dalam kapal sepemahaman yang berbeda. Andi yang dulu berada dalam tim Jokowi kini harus berpisah jalan dengan Presiden ke-7 RI itu.
“Pak Jokowi membuat demokrasi kita mundur karena politik dinasti, nepotisme, pelanggaran etik. Di situ kemudian banyak pihak yang memutuskan berbeda dengan Pak Jokowi,” papar Andi.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa Presiden Joko Widodo menemui Megawati. Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan Megawati selalu terbuka untuk bertemu siapa pun. (Dian)
