Layani Masyarakat Mudik Lebaran, PT ASDP Indonesia Ferry Menarget 4,98 Juta Pemudik

oleh -966 Dilihat
oleh
Moored cruise ship in the Monaco seaport
banner 468x60

Jakarta, ebcmedia – Corporate Secretary PT  Angkutan Sungai Danau Penyeberangan Indonesia Ferry (persero)  Shelvy Arifin mengatakan, untuk angkutan Lebaran tahun ini perusahaan telah menyiapkan sebanyak total 218 armada kapal.

Secara rinci, sebanyak 50 unit kapal milik ASDP, 165 unit kapal reguler non ASDP, 2 kapal milik PT ALP, dan 1 unit kapal milik PT Pelindo. Sementara itu, ASDP juga menyiapkan 51 dermaga yang siap beroperasi selama mudik Lebaran 2023. Sebanyak 42 dermaga diantaranya dioperasikan oleh ASDP, dengan 4 unit dermaga dioperasikan Unit Pelaksana Tugas (UPT) non ASDP, serta 5 dermaga milik PT Pelindo.

“Kami memastikan sarana dan prasarananya memadai untuk melayani masyarakat dengan optimal selama mudik Lebaran 2023,” jelas Shelvy dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (10/4/2023).

Sementara, ASDP juga menargetkan dapat melayani 4,98 juta pemudik selama masa angkutan Lebaran 1444 H.

Shelvy menuturkan, jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan realisasi jumlah penumpang selama masa Lebaran 1443 H lalu, sebanyak 4,33 juta.

Menurut dia, pertumbuhan jumlah penumpang diproyeksi terjadi seiring dengan dicabutnya kebijakan pembatasan mobilitas seperti PPKM dan berlakunya status endemi virus Corona.

Pergerakan masyarakat tersebut akan terjadi pada 8 lintasan di 9 cabang yang dilayani oleh perusahaan. Lintasan dan cabang tersebut mencakup jalur Merak – Bakauheni, Ketapang – Gilimanuk, Padangbai – Lembar, Kayangan – Poto Tano, Bajoe – Kolaka, Penajam – Kariangau, Ajibata – Ambarita, serta Tanjung Api-api – Tanjung Kalian.

“Kami menargetkan jumlah perjalanan atau trip sebanyak 21.288 atau naik 14,5 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 18.593 perjalanan,” jelasnya.

Sedangkan, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 19-20 April 2023 atau pada H-3 hingga H-2. Kemudian, puncak arus balik diproyeksikan terjadi dalam 2 bagian.

Puncak arus balik pertama adalah pada 24-25 April atau H+1 dan H+2. Kemudian puncak arus balik kedua akan terjadi pada 30 April hingga 1 Mei atau H+7 dan H+8.

Sementara, jumlah pergerakan kendaraan roda dua pada masa mudik Lebaran 2023 diperkirakan mencapai 407.203 unit atau naik 11,7 persen dibandingkan realisasi 2022 sebesar 364.599 unit.

Adapun, kendaraan roda empat diperkirakan mencapai sebanyak 610.638 unit atau naik 11,7 persen dibandingkan masa Lebaran 2022 sebesar 646.749 unit.

Selanjutnya, total pergerakan kendaraan jenis truk diproyeksikan mencapai 148.244 unit, naik 5 persen dari masa mudik Lebaran 2022 sebesar 141.186 unit.

Total pergerakan kendaraan jenis bus diprediksi naik sekitar 11,7 persen dari 31.440 unit menjadi 35.114 unit. Pembelian tiket kapal penyeberangan pada masa mudik Lebaran 1414H juga telah dilakukan penuh secara online melalui aplikasi Ferizy atau laman resmi perusahaan dan dipersiapkan sehari sebelumnya.

“Kami ingatkan kembali bahwa pembelian tiket melalui aplikasi resmi Ferizy selambat-lambatnya H-1 sebelum tanggal keberangkatan, karena sudah tidak ada lagi penjualan tiket di area pelabuhan,” tutur Shelvy. (Gio)

No More Posts Available.

No more pages to load.