Jakarta, ebcmedia – Pengacara mantan Gubernur Papua Lukas Enembe, Otto Cornelis Kaligis atau OC Kaligis menjelaskan kondisi terkini terkait Lukas Enembe yang sedang dirawat di RSPAD.
Dari hasil pemeriksaan laboratorium dan radiologi, kata OC Kaligis, ginjal kliennya itu sudah tidak berfungsi sama sekali
“Hari ini kalau menurut hukum acara dengan meneliti hasil pemeriksaan laboratorium dan jawaban pemeriksaan radiologi bahwa ginjal (Lukas) sudah tidak berfungsi sama sekali,” kata OC Kaligis pada Senin (9/10/2023) di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Lanjut OC Kaligis, dirinya sebagai kuasa hukum berharap agar Lukas Enembe kembali sehat.
OC Kaligis dan tim telah melihat secara langsung kondisi Lukas di rumah sakit dan menilai bahwa Lukas tidak bisa hadir dalam persidangan serta pembacaan vonis oleh majelis hakim ditunda.
“Kemarin saya Petrus dan Eko datang ke sana karena memang sudah parah. Jadi kalau menurut hukum acara mungkin hari ini tidak jadi sidang menunggu beliau sembuh,” lanjutnya.
Sambung OC, sakit yang dialami oleh Lukas Enembe bukan sakit yang mengada-ada.
“Karena katakanlah dia jatuh di tempat tahanan. Itu di luar kemauan dia, dan kepalanya kena, sehingga waktu rumah sakit paling kurang masuk rumah sakit 7 hari mesti dirawat,” sambungnya
Diketahui, pada Jumat (6/10/2023) lalu, Lukas Enembe dilarikan ke RSPAD setelah dirinya jatuh di toilet Rutan KPK saat buang air. Jatuhnya Lukas di toilet menyebabkan adanya pendarahan di rongga kepala sebelah kirinya.
“Dari penjelasan dokter ahli syaraf, dr Tannov Siregar, ada pendarahan, ada cairan darah sedikit di rongga otak kepala sebelah kiri Pak Lukas,” ujar Petrus dalam siaran persnya pada Jumat (6/10/2023).
Dari keterangan dokter, Petrus menjelaskan benturan rongga kepala sebelah kirinya membuat potensi stroke berulang (stroke kelima). (Dian)